A. Profil

Berdiri tanggal 25 Agustus 2004, merupakan kerjasama antara Badan Diklat Perhubungan dengan ditjen KA serta PT Kereta Api (Persero) tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan di bidang perkeretaapian.

Program Diploma III Perkeretaapian merupakan pendidikan dan pelatihan awal untuk memberikan pengetahuan di bidang perencanaan perkeretaapian meliputi teknik Sarana perkeretaapian, teknik Persinyalan, teknik Pelistrikan, teknik Telekomunikasi, Perencanaan Operasi dan GAPEKA serta Perundang-undangan perkeretaapian.

B.   Visi Dan Misi

Visi

Pusat unggulan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan Transportasi Darat pada tahun 2020

Misi

1. Membentuk tenaga profesional Perkeretaapian melalui jenjang pendidikan formal sesuai dengan perkembangan IPTEK.
2. Melakukan penelitian dan pengembangan Perkeretaapian untuk kebutuhan nasional
3. Melakukan pengabdian masyarakat di bidang Perkeretaapian

B. KOMPETENSI LULUSAN

Kompetensi lulusan Program Studi Perkeretaapian dikembangkan dengan memperhatikan keinginan masyarakat profesi dan pengguna lulusan. Kompetensi lulusan pendidikan program diploma adalah:

1. Memiliki bekal dasar ilmu pengetahuan dan keterampilan yang cukup agar mampu mengamati, mengenali, dan melakukan pendekatan pemecahan masalah dalam bidang ilmunya secara ilmiah.
2. Mampu menerapkan ilmunya serta mampu menghadapi perubahan dan mengikuti perkembangan mutakhir dalam bidang keilmuannya.

Berdasarkan acuan di atas, kemudian dikembangkan kompetensi lulusan Program Studi Perkeretaapian yang didefinisikan dalam bentuk pengetahuan (knowledge), sikap (attitude), dan keahlian (skill) yang harus dimiliki oleh setiap lulusan. Kompetensi lulusan tersebut dijabarkan di bawah ini:

Kompetensi lulusan pendidikan Program Studi Perkeretaapian adalah :

Kompetensi utama lulusan adalah memilki kualitas profesional dalam menjalankan fungsi dan tugasnya yang memiliki wawasan yang mendalam pada teknologi perkeretaapian yang mengarah pada terbentuknya jiwa kreatif, inovatif dan profesional serta memegang nilai-nilai moral.
Kompetensi pendukung lulusan adalah mampu bekerja dengan menggunakan teknologi dan terampil di bidang perkeretaapian baik secara pelayanan/administratif maupun teknis.
Kompetensi lainnya/pilihan lulusan mampu menjadi Praktisi perkeretaapian dan menggunakan peralatan perkeretaapian serta melakukan pelayanan perkeretaapian.